Dari Saudariku Vidia Murni

Assalamu’alaikum warahmatullahi wabarakatuh…

Saat membaca tulisan ini mungkin engkau sudah berada di seberang sana. Ribuan kilo dari tempatku berada saat ini. Jauh..

Di manapun engkau saat ini aku selalu berdoa agar engkau baik-baik saja di sana, selalu dalam lindungan-Nya.

Ukhti…

Aku lupa kapan pertama kalinya aku mengenalmu lalu kemudian kita akrab dan begitu dekat.

Aku lupa…

Bertahun-tahun kita disatukan dalam ikatan ukhuwah ini, hingga begitu berbeda rasanya antara aku denganmu dan aku tanpamu..

Telah banyak hari kita lewati bersama hingga aku tahu seperti apa dirimu meski ada bagian-bagian tertentu dari sisi hidupmu yang tak terjangkau olehku.

Betapa aku bersyukur karena Allah telah mempertemukanku dengan sahabat-sahabat yang luar biasa dalam lingkaran cahaya itu, salah satunya adalah dirimu.

Indah rasanya bila mengingat semua hal yang pernah kita lakukan bersama. Penuh warna, menyatukan persamaan dan perbedaan kita.

Kita mungkin terlihat anggun dan mempesona saat yang lain membersamai kita. Tapi saat kita hanya berdua saja,  bukankah kita benar-benar gila… :D :D :D

Dari soal membicarakan ikhwan (yang tak jauh dari itu itu saja…:p), menyanyi atau mendengarkan lagu jahil versi kita masing-masing (Sheila on 7 vs ST12), Menikmati malam sambil memandang bintang di teras rumah sampai hampir tengah malam,  atau pergi berdua entah ke belahan dunia mana (lebay ahh..). Yang jelas semua berhias tawa renyah kita…

Jika selama kebersamaan kita aku belum sempat mengucapkannya, maka inilah saatnya..

Syukran ukhti…

Atas semua kebaikan yang pernah engkau lakukan buatku. Tak terhitung, tak terbayar..

Aku mendapatimu sebagai seseorang yang ringan tangan menolong dan membantu sesama. Senantiasa ikhlas menawarkan apapun yang dapat mengurangi beban saudaranya. All out…

Syukran ukhti…

Telah mengajarkanku banyak hal tentang hidup. Telah mengingatkanku saat aku lupa dan terlena. Telah mewarnai hariku dengan canda dan tawa..

Afwan ukhti..

Bila kata-kata yang keluar dari lisan ini pernah menyakitimu..

Bila kaki ini pernah salah melangkah dan membuatku kecewa atau tak suka..

Bila aku belum sanggup membalas semua kebaikan yang pernah kau berikan..

Afwan ukhti..

Dan aku ingin engkau tahu satu hal, aku mencintaimu karena Allah…

Aku saaayaaaaaaaang banget sama dirimu jeng… (halahh, gomball…. :D :D)

Tapi iya, beneran lho… percaya deh.. kagak bohong lah..! J

Baik-baik ya di sana. Jaga kesehatan, jaga hati, jaga iman, dan jaga pandangan… (lohh… ????)

Makan yang banyak biar cepet gede.. :p

Belajar yang bener biar cepet jadi Master..

Gosok gigi dan pake Kelly sebelum tidur.. (halahh…)

Ngajinya juga yang rajin biar ikhwan pada ngerubutin.. (apa hubungannya coba..??  :D)

Jangan lupa kalau tiba-tiba ada rencana walimah kasih tau..

Aku sudah mengikhlaskan diri kalau seandainya pangeranmu datang lebih dulu.. :D :D

Pokoke I love you lah…

Wis yaa…

Belajar gih sana…

Wassalamualaikum warahmatullahi wabarakatuh..

Eh, belum- belum…

Kita cantik yaaaa…?!

Iya laaaahh…

Secara gitu, calon istri Bupati Bungo dan Bupati Gunung Kidul.. :D :D

(Apapun yang terjadi, teteeepp..) hahahaaa…

Awas ketuker… :p